Sabtu, 27 Oktober 2012

Belajar dari Cerita Kehidupan


Dulu saya merasa bahwa segala cerita yang bagus dan inspiratif itu adanya hanyalah di buku dongeng, novel, di televisi, ataupun di bioskop. Namun, jika kita sadari, cerita yang jauh lebih ok adanya yaitu di dunia nyata. Setiap orang ibarat buku, punya kisah uniknya masing-masing yang menarik untuk diangkat. Yang jika dieksplore, dituliskan, dan dibagikan kepada orang lain, bisa jadi sarana belajar. Demikian juga, kadang terbersit ide untuk menangkap segala macam pola yang dihadirkan dan mencatatnya sebagai sesuatu yang bermakna dan dapat dibagikan kepada sesama.
Boleh percaya boleh tidak, kesempatan itu ibarat pintu, ada dimana-mana. Tetapi kita harus rajin mengetuknya. Makannya janganlah kita tertidur terlalu lama. Janganlah nyaman berdiam diri. Keluarlah dari zona nyaman. Try to find and explore something new and find your passion and ability. Semangatlah dalam bergerak. Walaupun kadang di perjalanannya tidak selalu lempeng, mulus, dan aman.
Seiring dengan berjalannya waktu dalam perjalanan menemukan arti sebuah kedewasaan, makin dapat dipahami bahwa hidup itu bukan hanya panggung. Tetapi juga ibarat arena balap dan tarung. Kita harus siap dan menyiapkan diri dengan segala bekal yang diperlukan.
Jika hidup adalah manggung bagi seorang penulis maka papan reklamenya adalah di dunia maya. Tempat kita berekspresi, menyalurkan segala yang dapat kita salurkan. Mengungkapkan segala rasa yang kadang tak dapat diungkap dengan lisan. Membagikan segala hal yang dapat menginspirasi diri sendiri maupun pembaca.
Demikian juga, jika kita punya impian maka kita harus sabar, tabah, dan berusaha, sampai kita dapat menggapainya. Walau awalnya kita akan jatuh, sakit, dan dibanting parah, namun kita harus  terus mencoba dan mencoba. Lagi, lagi, dan lagi. Sampai jika kita baca terus bisa jadi gila. Hehe… ga percaya? Coba saja baca: lagi lagi lagi lagi…. Begitu seterusnya dengan cepat.  Gimana, sudah bisa jadi gila kan? Haha… peace^^
Hmm, sudah menjadi rahasia umum juga bahwa jalan menuju impian memang kadang keras, kasar, dan ga rata. Tapi, selama kita tabah dan terus ngotot berusaha, kita akan dapat bertahan menghadapi sekeras apapun yang mengahadang dan kita pasti akan dapat meraih mimpi kita.
Percaya pada harapan dan cita suatu saat nanti akan menjadi nyata. Just believe and take action! Innallaha maana…
Aza-aza fighting!
Cheers… ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar